Dalam beberapa tahun terakhir, saya sering merasa kita tidak lagi kekurangan informasi, melainkan tenggelam di dalamnya. Kita hidup di tengah tsunami data, di mana berita, opini, analisis, dan disinformasi berhamburan dari ribuan sumber setiap detiknya. Lanskap digital yang seharusnya mencerahkan, justru sering kali terasa memekakkan, menciptakan ruang-ruang gema (echo chamber) yang memperkeras prasangka dan menumpulkan nalar kritis.
Pertanyaannya bukan lagi “di mana mencari berita?”, melainkan “siapa yang bisa dipercaya untuk memilahnya?”
Kegelisahan inilah yang menjadi percikan awal lahirnya sebuah gagasan. Saat mencari nama yang tepat untuk mewadahi misi ini, saya tahu ia harus lebih dari sekadar label. Ia harus memiliki bobot, sebuah cerminan dari tujuan kami. Dan kemudian, saya teringat sebuah kata: Mendalo.
Ini bukan kata yang saya ciptakan. Ia adalah sebuah nama yang telah lama ada, sarat dengan makna bagi mereka yang memahaminya. Saya selalu tertarik pada spirit inti yang terkandung di dalamnya: konsep tentang sebuah titik temu. Sebuah pusat di mana berbagai jalan bertemu, tempat informasi dari segala penjuru dikumpulkan untuk kemudian dimurnikan, dan di mana kebeningan pikiran dicari.
Konsep inilah yang kami usung. Dan untuk memberinya rumah digital sekaligus menegaskan untuk siapa ia hadir, kami memberinya nama lengkap: Mendalo.ID.
Penambahan ‘.ID’ bukan sekadar pilihan teknis domain. Ia adalah sebuah deklarasi. Sebuah penanda bahwa titik temu informasi ini kami persembahkan untuk seluruh Indonesia.
Nama tersebut kemudian kami jadikan cetak biru operasional, sebuah akronim dari kata intinya yang menjadi fondasi dan manifesto kami:
MENDALO – Monitor Eletronik Nasional dari Aneka Laporan Online.
Mari saya jabarkan esensinya untuk Anda.
Monitor Eletronik Nasional
Kami bukan sekadar penyaji berita. Kami adalah sebuah “Monitor”. Kami secara aktif memantau lanskap informasi nasional, dari Sabang sampai Merauke, melalui jejak digital yang ditinggalkan setiap peristiwa. Kami memposisikan diri sebagai mata publik di era digital.
dari Aneka Laporan Online
Inilah kunci pembedanya. Kekuatan kami tidak terletak pada kemampuan menerjunkan reporter ke setiap sudut—meski kami memiliki tim inti yang tajam. Sejalan dengan spirit “titik temu”, kami hadir untuk memilah, memverifikasi, dan menyatukan kepingan-kepingan laporan dari berbagai media terpercaya, memberikan Anda gambaran besar tanpa harus tersesat.
Mendalo.ID tidak bercita-cita menjadi satu-satunya sumber berita Anda. Cita-cita kami lebih besar dari itu. Kami ingin menjadi kompas Anda di tengah badai informasi. Kami ingin menjadi titik referensi di mana Anda bisa melihat bagaimana sebuah isu diberitakan oleh berbagai pihak, memahami nuansanya, dan pada akhirnya, menarik kesimpulan Anda sendiri dengan lebih jernih.
Ini bukan sekadar portal berita. Ini adalah sebuah gerakan untuk mengembalikan kewarasan dalam diskursus publik. Sebuah upaya untuk melawan polarisasi dengan menyajikan ragam perspektif secara berdampingan.
Selamat datang di Mendalo.ID. Mari bersama-sama memantau Indonesia, dengan lebih bijak dan berdaya.
